November 30, 2023

Lanyard: Pengertian, Sejarah, Jenis, dan Tips Merawatnya

Lanyard adalah tali gantungan leher yang biasanya digunakan untuk menggantungkan kartu identitas, usb, atau ponsel. Lanyard menggunakan bahan polyester sehingga tidak mudah rusak. Tali gantungan ini sering dijumpai terhadap instansi pemerintah maupun swasta, travel, kegiatan umroh dan haji, serta acara spesifik layaknya seminar dan workshop.

Sejarah Lanyard
Awal mula lanyard ditemukan terhadap adab ke 19 berupa tali kabel dan digunakan untuk mengamankan senjata perang berupa pisau Jack. Selanjutnya terhadap th. 1933 pisau Jack dihapuskan sehingga tali lanyard ini berguna sebagai penghias pakaian, gantungan peluit, atau tali pedang.

Pada th. 1950-an, lanyard sering digunakan sebagai mainan anak-anak di kawasan Amerika dan Perancis. Lanyard juga pernah digunakan oleh militer untuk mengaitkan senjata dan peluit. Selanjutnya lanyard jadi berkembang dan punyai bentuk yang jadi bagus hingga layaknya selagi ini. Lanyard bukan kembali sebagai tali identitas saja, namun juga sebagai branding perusahaan.

Semakin hari, bentuk lanyard jadi bagus dan menarik. Banyak perusahaan atau instansi yang mencetak logo mereka terhadap lanyard sehingga perusahaannya jadi dikenal penduduk luas. Teknologi percetakan yang jadi berkembang terlalu mungkin lanyard dicetak lebih apik dan atraktif. Mulai berasal dari desain grafis, komposisi, hingga gradasi warna dan teks dapat diatur sedemikian rupa sehingga desain lanyard jadi variatif.

Saat ini di beberapa kota besar juga tengah tren kartu e-money yang dikaitkan terhadap lanyard. Hal ini sebenarnya lebih memudahkan, daripada kudu mengeluarkan kartu e-money berasal dari dompet lantas memasukkannya kembali cetak lanyard .

Jenis Lanyard

Contoh Lanyard
Lanyard secara garis besar terbagi jadi lanyard sablon dan lanyard printing. Berikut ulasannya perbedaannya sehingga Anda dapat memilih tipe mana yang paling baik untuk Anda:

1. Lanyard Sablon
Lanyard sablon merupakan tali identitas yang diwarnai bersama menggunakan metode sablon. Keuntungan menggunakan lanyard sablon adalah harganya yang cukup terjangkau. Itu sebebnya banyak perusahaan hingga biro umroh dan haji memilih menggunakan lanyard tipe ini.

Namun, dibalik harga murah yang ditawarkan ada sejumlah kekurangan yang kudu ditanggung pemesan, yaitu warna lanyard-nya mudah pudar jikalau digunakan didalam jangka selagi lama. Selain itu, jikalau menggunakan sablon, lanyard tipe ini cuma dapat menggunakan satu atau dua warna saja dan pelanggan kudu memesan didalam jumlah yang cukup besar.

Baca juga: Begini aja? Simak Deh 3 Cara Mudah Membuat Lanyard Ini !

2. Lanyard Printing
Lanyard printing merupakan lanyard yang dicetak menggunakan percetakan digital. Kelebihan lanyard tipe ini adalah didalam proses pembuatannya dapat menggunakan beragam macam warna dan lebih awet. Selain itu, hasil lanyard printing juga lebih halus dan komposisi warnanya lebih sedap dipandang. Namun,keunggulan tersebut tentu kudu dibayar bersama banderol harga yang lebih mahal dibanding lanyard sablon.

Baca juga: Belum Tau Ukuran Lanyard? Yuk Cek Di Sini!

Tips Merawat Lanyard

Contoh Lanyard
Tren mengenakan tali lanyard kini jadi berkembang. Banyak kegiatan yang dikerjakan bersama menggunakan lanyard. Lanyard yang kotor tentu tidak menarik dan mengganggu penampilan kan? Lalu bagaimana cara merawat lanyard sehingga awet dan selalu bersih? Berikut tips merawat lanyard yang dapat Anda coba:

1. Letakkan Lanyard di Tempat yang Bersih
Lanyard adalah benda yang cukup sering digunakan. Saat tidak digunakan, simpan di area yang bersih dan tidak berdebu. Anda dapat menyimpannya di didalam laci atau lemari tertutup dan tidak lembap sehingga lanyard terhindar berasal dari debu atau jamur.

2. Saat Memegang Lanyard Pastikan Tangan Anda Bersih
Lanyard yang bersih tentu lebih sedap dipandang. Anda yang mengenakannya juga lebih nyaman bukan? Agar lanyard tidak mudah kotor, selagi memegangnya usahakan tangan Anda didalam kondisi bersih. Selain untuk merawat kebersihan lanyard, memegang lanyard bersama tangan bersih juga dapat meminimalisasi kuman yang melekat terhadap lanyard.

3. Setrika Lanyard bersama Pelapis
Lanyard adalah benda yang dapat jadi kusut jikalau telalu lama dipakai. Jika lanyard jadi kusut, Anda dapat menyetrikanya. Namun selagi menyetrika, beri pelapis berupa kain tipis di atas lanyard tersebut. Hal ini bertujuan sehingga sablon atau printing yang terdapat terhadap lanyard tidak rusak karena suhu panas berasal dari setrika.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *